PSSI Berduka, Liga 1 Dihentikan Selama Sepekan, Arema FC Dilarang Menjadi Tuan Rumah
sumbar.jpnn.com, MALANG - Ketua umum PSSI Mcohamad Iriawan berduka atas kerusuhan di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu (1/10).
Kerusuhan pecah setelah tuan rumah Stadion Kanjuruhan, Arema FC, ditekuk musuh bebuyutan, Persebaya Surabaya.
Arema FC kalah 2-3 dari Persebaya Surabaya sehingga Aremania tak puas hati.
Kerusuhan pecah, Stadion Kanjuruhan memekik. Tembakan gas air mata dari aparat kepolisian mengepul di dalam stadion.
"PSSI menyesalkan tindakan Aremania di Stadion Kanjuruhan. Kami berduka dan meminta maaf kepada keluarga korban dan semua pihak atas kerusuhan tersebut," kata Iriawan.
Federasi sepak bola Indonesia itu sudah membentuk tim investigasi dan segera bertolak ke Malang.
Iriawan menegaskan PSSI akan mendukung kepolisian menyelidiki kasus ini karena sudah mencoreng wajah sepak bola Indonesia.
"Kami menghentikan Liga 1 selama sepakan. Selain itu Arema FC dilarang menjadi tuan rumah selama sisa kompetisi," ungkapnya.
Ketua umum PSSI Mcohamad Iriawan berduka atas kerusuhan di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu (1/10).
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sumbar di Google News