Perputaran Uang Mencapai Rp 2 Miliar dalam Festival Talago Kamba Nagari Tabek Patah
sumbar.jpnn.com, TANAH DATAR - Bundo Kanduang berjalan beriringan, di atas kepala mereka ada padi yang dijunjung.
Bahkan, mereka juga membawa kambing pada tradisi maarak anak dari rumah bako.
Tradisi ini begitu semarak dalam Festival Talago Kamba di Nagari Tabek Patah, Kabupaten Tanah Datar.
Baca Juga:
Pawai budaya yang dibawakan suku-suku daerah setempat pun memeriahkan festival ini.
Kaum adat menggelar pidato khas Minangkabau, sanggar seni juga terlibat dengan menampilkan lentikan jari para penari tradisi dan tepukan tangan pemain randai pun membuat pengunjung yang datang terkesima.
"Selama festival ini ada 1.000 marawa batik kain panjang yang dibawa Bundo Kanduang," kata Wali Nagari Tabek Patah, Krisman Dt Rajo Nan Kayo.
Baca Juga:
Tabek Patah merupakan daerah potensial milik Kabupaten Tanah Datar.
Pada nagari ini ada sejumlah destinasi wisatawan seperti Panorama Tabek Patah, Talago Aia Pakih, dan Talago Aia Taganang.
Bundo Kanduang berjalan beriringan, di atas kepala mereka ada padi yang dijunjung.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sumbar di Google News