Marc Klok Vs Netizen, Dilema Eksekutor Terakhir Timnas U-23 Indonesia
Pelatih Timnas U-23 Indonesia itu tak berpikir panjang. Dia langsung mengabulkan permintaan Marc Klok.
Babak adu penalti dimulai. Marc Klok ditekan perasaan. Dua tembakan dari masing-masing tim gagal menghasilkan gol.
Kiper Timnas U-23 Indonesia Ernando Ari memberikan angin segar bagi skuat Garuda. Bagi Marc Klok, ini adalah kebimbangan. Dia bakal menjadi penentu.
Benar saja, setelah Ernando Ari menepis tembakan Luqman Hakim, gol terus terjadi.
Marc Klok semakin guncang. Dialah penentu. Jika tembakannya berhasil, maka Timnas U-23 Indonesia bakal membawa pulang medali perunggu.
Sebaliknya, jika gagal, maka hujatan netizen Indonesia bakal menghajarnya.
"Saya tahu kalau saya cetak gol, kami di peringkat ketiga. Kalau gagal, netizen akan menghancurkan saya," ucapnya.
Dia berusaha tenang dan berkilas balik. Marc Klok selalu mengasah tendangan penalti setiap usai latihan.
Perebutan medali perunggu SEA Games 2021 menyisakan cerita yang tak terlupakan bagi gelandang Timnas U-23 Indonesia, Marc Klok.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sumbar di Google News