Menghormati Tragedi Kanjuruhan, Sikap Timnas Indonesia U-17 Patut Dipuji
sumbar.jpnn.com, BOGOR - Timnas Indonesia U-17 sepakat tidak ada penonton saat laga kualifikasi Piala Asia U-17.
Pelatih Timnas Indonesia U-17 Bima Sakti mengatakan para pemain sudah setuju dengan keputusan PSSI itu.
Alasannya, pertandingan tanpa penonton merupakan penghormatan Timnas Indonesia U-17 terhadap korban tragedi Kanjuruhan.
"Para korban dalam tragedi Kanjuruhan itu harus mendapatkan tempat yang layak dalam memori masyarakat, khususnya pencinta sepak bola Indonesia," kata Bima Sakti.
Juru taktik berusia 46 tahun tak bisa membayangkan laga Grup B Kualifikasi Piala Asia U-17 2023 di Stadion Pakansari menggaungkan sorak kegembiraan dalam situasi Indonesia berduka untuk tragedi Kanjuruhan.
Dia yakin euforia pasti akan timbul saat Garuda Asia berlaga untuk lolos dari fase grup Kualifikasi Piala Asia U-17.
Meski tanpa penonton, Bima Sakti menegaskan anak asuhnya masih memiliki motivasi tinggi dan semangat dalam laga itu.
Timnas Indonesia U-17 akan terus berupaya memenangkan pertandingan demi lolos ke Piala Asia U-17 2023.
Timnas Indonesia U-17 sepakat tidak ada penonton saat laga kualifikasi Piala Asia U-17.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sumbar di Google News