Inflasi Bukittinggi Tertinggi di Indonesia, Kenaikan Harga BBM Jadi Biang Kerok
sumbar.jpnn.com, BUKITTINGGI - Berdasarkan data Badan Pusat Statistik, inflasi Bukittinggi tertinggi di Indonesia pada September 2022.
Tercatat inflasi Bukittinggi pada periode September 2022 mencapai 1,97 persen.
Hal ini disebabkan kenaikan harga bahan bakar minyak beberapa waktu lalu.
BPS menerangkan pertumbuhan inflasi di Kota Bukittinggi sangat signifikan.
Inflasi di Kota Bukittinggi sempat turun ke angka -0,95 persen pada Agustus 2022.
Inflasi kemudian melonjak tinggi pada September 2022 menjadi 1,39 persen.
"Pada September 2022, dari 80 kota di Indonesia, Bukittinggi merupakan kota dengan inflasi tertinggi. Komoditas penyumbang utama ialah bensin dengan nilai 24,35 persen dan andil 0,91 persen," kata Kepala BPS Sumbar Herum Fajarwati.
Komoditas penyumbang lainnya ialah solar dengan inflasi 28,13 persen, angkutan antarkota 21,56 persen, tarif kendaraan travel 15,26 persen, angkutan dalam kota 13,67 persen, tarif kendaraan roda empat online 11,06 persen dan ojek online roda dua 10,13 persen.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik, inflasi Bukittinggi tertinggi di Indonesia pada September 2022.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sumbar di Google News
