Bantuan Rp 2,5 Miliar Tak Obati Sakit Hati Masyarakat Minang
Kamis, 03 Maret 2022 – 12:44 WIB
Meringankan beban masyarakat yang terkena musibah adalah kewajiban pemerintah yang rupakan hak rakyat.
"Sangat memalukan jika uang negara dijadikan pembungkam umat yang tersingung karena penghinaan," lanjutnya.
Ia mengaskan, di ranah minang bukan emas dan perak ukuran rasa, jika dengan emas dapat mengobat luka, sudah sama dengan penjajah.
"Kalau memang itu yang tuan tuan tuju serat inginkan. Maka ketahuilah, berpantang sorban ulama dan deta penghulu Minangkabau merunduk menerima tuan," tegasnya. (mcr33/jpnn).
Ninik Mamak di Ranah Minang tetap menolak kedatangan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas ke Sumatera Barat.
Redaktur : Ade Keno
Reporter : Fachri Hamzah
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sumbar di Google News