Tak Banyak yang Tahu, Begini Kontribusi Buya Syafii Maarif pada Ranah Minang
Ketua PP Muhammadiyah ini tahu persis bagaimana Buya Syafii berkontribusi pada Ranah Minang.
Selain memasukkan listrik ke tanah kelahiran, Buya Syafii juga sangat peduli pada pendidikan Islam di Sumbar.
Seingat Anwar Abbas, Buya Syafii pernah mencarikan dana untuk Pesantren Hamka di Padang.
"Saya ingat, almarhum pernah mencarikan dana untuk pembangunan Pesantren Hamka," sebut Anwar Abbas.
Geliat Ahmad Syafii Maarif ini di Indonesia memang sudah tak diragukan lagi.
Dia selalu memikirkan bagaimana Indonesia seharusnya.
"Dia layak diberi gelar Bapak Bangsa," sabung Anwar Abbas.
Buya Syafii meninggal pada usia 86 tahun di RS PKU Muhammadiyah, Gamping.
Ahmad Syafii Maarif telah berpulang. Indonesia berkabung karena sosok yang dikenal dengan toleransi antarumat beragama ini sudah tiada.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sumbar di Google News