Pupuk Anorganik Langka, Petani Diminta Menggunakan Kotoran Sapi sebagai Solusi
sumbar.jpnn.com, AGAM - Pupuk Anorganik semakin langka. Dinas Pertanian Kabupaten Agam mengajak petani menggunakan pupuk kandang sebagai pengganti.
"Manfaatkan pupuk kandang untuk kebun dan pertanian," kata Kepala Dinas Pertanian Agam Afniwirman.
Dia menjelaskan pupuk kandang sangat mudah didapat. Apalagi Agam memiliki banyak peternakan kerbau, sapi, dan kambing.
Pupuk kandang bisa menyuburkan dan membuat tanaman tidak bergantung pada zat kimia.
"Petani juga bisa memelihara ternak dalam memenuhi kebutuhan pupuk kandang," ungkapnya.
Pupuk anorganik semakin langka di Sumbar karena kebutuhan petani yang cukup banyak.
Baca Juga:
Kuota pupuk di Agam pada 2022 jenis SP 36 sebanyak 3.063 ton, urea 7.544 ton, ZA 1.638 ton, NPK 6.283 ton, dan organik 924 ton
"Kami akan terus melakukan pengawasan peredaran pupuk itu," terangnya. (antara/jpnn)
Pupuk Anorganik semakin langka. Dinas Pertanian Kabupaten Agam mengajak petani menggunakan pupuk organik sebagai pengganti.
Redaktur & Reporter : Ade Keno
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sumbar di Google News