Penonton Road Raceh Bukittinggi Jadi Korban Kecelakaan Balapan
Yonhendri sudah dijenguk pihak panitia balapan motor dan memberikan sedikit bantuan untuk pengobatan.
"Alhamdulillah kami mendapat bantuan sebesar Rp 500 ribu. Kami harap panitia tetap menjenguk dan membantu hingga sembuh. Kami harus tinggal sebulan di sini tanpa bisa bertani dan berkebun lagi," terangnya.
Ketua panitia Road Race Reki Afrino menegaskan pihaknya tak akan lepas tangan dan akan terus memberikan perhatian kepada korban.
Sejak awal kejadian, panitia sudah memberikan pertolongan pertama dan mengantar para korban ke rumah sakit.
"Kami memastikan untuk tidak lepas tangan . Kami siap membantu," kata Reki.
Panitia sudah menjenguk korban Yonhendri di rumah sakit. Dia memilih dirawat di pengobatan urut tradisional dan akan selalu dipantau perkembangan kesehatannya.
Korban atas nama Sudarno, diantar ke RSOMH dan kala itu diobservasi selama dua jam.
"Karena menunggu itu, panitia kembali ke lapangan untuk koordinasi. Bukan meninggalkan korban begitu saja. Kami akan menjenguk korban langsung ke Padang," tutupnya. (antara/Jpnn)
Sebanyak dua penonton menjadi korban kecelakaan ajang balap motor Bang Wako Open Road Race 2022 yang digelar di Kota Bukittinggi.
Redaktur & Reporter : Ade Keno
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sumbar di Google News