Awas, Kejahatan Siber Mengintai Pelaku UMKM
sumbar.jpnn.com, PADANG - Kejahatan siber tak hanya menyerang pengusaha level atas.
Sepanjang 2022, UMKM masuk dalam target empuk pelaku kejahatan siber.
Berdasarkan data statistik, lebih dari 60 persen usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) mengalami serangan tersebut.
Berikut ancaman siber yang perlu diwaspadai pelaku UMKM.
1. Kebocoran data
Selama pandemi Covid-19, banyak pekerja jarak jauh menggunakan komputer perusahaan untuk bermain game, menonton film, atau menggunakan platform e-learning.
Hiburan jenis tersebut bisa dijadikan sebagai jalan utama untuk mengakses ke jaringan perusahaan.
2. Serangan Distributed Denial of Service (DDos)
Kejahatan siber tak hanya mengintai perusahaan besar. Pelaku UMKM kini menjadi sasaran empuk para pelaku
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sumbar di Google News