Rancangan APBD 2024 Agam Mengalami Defisit Murni
sumbar.jpnn.com, AGAM - Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah 2024 Kabupaten Agam mengalami defisit murni sebesar Rp 284,1 miliar.
Angka itu muncul setelah Pemkab Agam memproyeksi pendapatan daerah pada 2024 sebesar Rp 1,48 triliun dan belanja daerah Rp 1,77 triliun.
Bupati Agam Andri Warman mengatakan belanja daerah pada 2024 lebih besar dari pendapatan sehingga angka defisit murni itu muncul.
Untuk pembiayaan yang bersumber dari SILPA bersifat bebas pada 2023 sebesar Rp 10 miliar dan pengeluaran pembiayaan sebesar Rp 5 miliar dari penyertaan modal pemerintah.
"Pemkab Agam menyadari bahwa perlu meningkatkan kontribusi PAD terhadap total pendapatan daerah," kata Andri Warman.
Politikus berusia 60 tahun itu meyakini perlu ada optimalisasi pengelolaan potensi melalui intensifikasi seperti penguatan basis data pajak, penyesuaian tarif pajak, dan retribusi daerah.
Kemudian, Pemkab Agam perlu mengedukasi wajib pajak dan retribusi agar peduli terhadap peningkatan PAD.
"Kami akan memberlakukan sanksi hukum untuk yang telat membayar pajak. Kami akan bekerja sama dengan aparat untuk mengawasi wajib pajak," tambahnya.
Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah 2024 Kabupaten Agam mengalami defisit murni sebesar Rp 284,1 miliar.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sumbar di Google News