Sumbar Kembali Minta Tambahan Solar Bersubsidi

Surat edaran ini merupakan turunan dari SK BPH Migas nomor 4/p3JBT/BPH Migas/Kom/2020 yang membatasi pengisian solar bersubsidi sejumlah 40 liter per hari bagi kendaraan roda empat pribadi, dan 60 liter bagi angkutan orang maupun barang.
Sementara untuk jenis angkutan roda enam mendapatkan jatah 125 liter per hari.
Pemprov Sumbar juga sudah membuat spanduk di setiap SPBU untuk melarang mobil angkutan di atas roda enam pembawa bahan tambang dan bahan hasil perkebunan.
Kendaraan tersebut tidak boleh menggunakan solar bersubsidi agar tidak terjadi kelangkaan.
"Dengan begitu masyarakat juga bisa mengawasi," tutup Herry. (antara/jpnn)
Penurunan solar bersubsidi tersebut seiring dengan menurunnya kuota Jenis Bahan Bakar Tertentu (JBT) secara nasional sebesar 5 persen.
Redaktur & Reporter : Ade Keno
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sumbar di Google News