3 Alat Canggih Milik Indonesia untuk Mitigasi Bencana Tsunami
INA-CBT memiliki akselerator yang terpasang di dasar laut menggunakan kabel optik.
Jika terjadi aktivitas seismik di dasar laut, alat ini akan memberikan peringatan dini untuk mengevakuasi masyarakat.
Alat ini sudah dipasang di Rokatenda dan Labuan Bajo, NTT.
Ketiga PUMMA, alat ini merupakan sistem pemantauan bahaya tsunami berbasis sensor tinggi muka air laut.
Alat ini di pasang di pinggir pantai pulau utama atau pulau-pulau kecil yang terancam tsunami.
PUMMA merupakan pengembangan yang dilakukan eks pusat riset kelautan KKP.
Jika terjadi peningkatan pada muka air laut akibat aktivitas seismik atau longsoran di bawah laut, alat ini akan segera memberikan peringatan dini untuk segera mengevakuasi masyarakat.
PUMMA sudah dipasang di Komplek Gunungapi Anak Krakatau, Aceh, Padang, Mentawai, Sibesi, Gebang, Marina Jambu, Pelabuhan Ratu, Pangandaran, Sadeng, dan Prigi. (Antara/Jpnn)
Kementerian atau lembaga pemerintah yang terintegrasi BRIN sudah menghasilkan beberapa produk teknologi mitigasi bencana.
Redaktur & Reporter : Ade Keno
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sumbar di Google News
