Pakar Politik Unand Sebut Wacana Penundaan Pemilu sebagai Isu Liar
Satu lagi, alasan penundaan Pemilu dengan dalih menjaga kestabilan ekonomi juga tidak masuk akal.
"Toh tahun 2020 Indonesia juga pilkada serentak padahal sedang ditengah krisis ekonomi yang saat itu sedang dilanda pandemi covid-19," tuturnya.
Malah menurut Asrinaldi, tahun 2024 perekonomian di Indonesia akan naik sekitar 7.06 persen.
"Krisis seperti apa lagi?. Saya rasa bangsa Indonesia sudah terbiasa dan menghadapi segala krisis. Elit politik saat ini harus melihat serta membaca kembali sejarah bangsa ini," ungkapnya.
Diketahui sebelumnya, Wacana ini awal mula dibunyikan oleh Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar yang kemudian mendapat didukung dari Ketua Umum DPP PAN Zulkifli Hasan.
Namun, wacana ini ditentang oleh sejumlah partai lainnya. Tidak hanya partai oposisi, wacana ini juga mendapat penolakan dari partai koalisi Jokowi, seperti NasDem, PDIP, dan PPP. Sedangkan ada pula yang belum menentukan sikap tegas, yakni Gerindra
Demokrasi di Indonesia sudah ada aturan hukumnya yaitu UUD 1945 sebagai pondasinya yang diturunkan kepada UU No.7 tahun 2007.
Redaktur : Ade Keno
Reporter : Fachri Hamzah
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sumbar di Google News