Tanah Datar Jadi Kabupaten dengan Kasus PMK Terbanyak di Sumbar
sumbar.jpnn.com, TANAH DATAR - Kasus penyakit mulut dan kuku (PMK) pada ternak di Sumbar paling banyak terjadi di Kabupaten Tanah Datar.
Tercatat, kasus infeksi PMK di Kabupaten Tanah Datar mencapai 225 ekor ternak.
Jumlah itu terbanyak dari seluruh kabupaten dan kota se-Sumbar.
Data yang dihimpun Jpnn.com dari Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Sumbar, dari 225 ternak yang terinfeksi itu, dua ekor di antaranya adalah kerbau, sisanya 223 ekor sapi.
Penyebaran PMK di Tanah Datar ini terjadi di 10 kecamatan dan 22 nagari.
Setelah Tanah Datar, kasus terbanyak nomor dua di Sumbar ada di Kabupaten Padang Pariaman.
Total ternak yang terinfeksi PMK di Padang Pariaman mencapai 162 ekor dengan perincian 162 ekor sapi dan tiga kerbau.
Sebanyak empat ekor ternak yang terinfeksi di Padang Pariaman dinyatakan sembuh oleh petugas kesehatan hewan.
Kasus penyakit mulut dan kuku (PMK) pada ternak di Sumbar paling banyak terjadi di Kabupaten Tanah Datar.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sumbar di Google News