Peringatan untuk Pemprov Sumbar, WCC Nurani Perempuan: Apa Arti Penghargaan Tanpa Realitas
sumbar.jpnn.com, PADANG - Direktur Women Crisis Center (WCC) Nurani Perempuan Rahmi Mery Yenti memberikan peringatan untuk Pemprov Sumbar agar tidak terlalu mengejar penghargaan layak anak dari Kementerian PPPA.
Mery mengatakan hal yang paling penting dikerjakan Pemprov Sumbar ialah mempersiapkan program pencegahan kekerasan terhadap anak.
"Apa arti penghargaan jika aksinya tidak ada dan realitas tidak sesuai dengan kenyataan," kata Mery.
Baca Juga:
Pemprov Sumbar seharusnya memberikan ruang yang nyaman bagi anak.
Misalnya, kata Mery, membangun ruang publik yang nyaman bagi anak, tempat bermain, sekolah yang ramah dan sebagainya.
"Jangankan sekolah, tempat bermain untuk anak saja susah dicari di Sumbar. Kalau ada, maka itu seperti diselipkan di tempat yang tak terpakai," terangnya.
Mery menegaskan angka kekerasan terhadap anak di Sumbar cukup tinggi.
Rentang Januari hingga Juni 2022 sudah ada 233 kekerasan terhadap anak.
Direktur Women Crisis Center (WCC) Nurani Perempuan Rahmi Mery Yenti memberikan peringatan untuk Pemprov Sumbar
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sumbar di Google News