Waspada, Masyarakat Perlu Menyadari Dampak Buruk Cuaca Panas Ekstrem
Guru besar Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran UI Tjandra Yoga Aditama menambahkan ada dua dampak buruk cuaca panas ekstrem terhadap kesehatan tubuh manusia.
Pertama dampak ringan seperti berkeringat, sakit kepala, pusing, keram otot,kehausan, sampai dehidasi.
"Dampak beratnya adalah gangguan kesadaran sampai heat stroke," tambahnya.
Untuk mewaspadai heat stroke, masyarakat perlu menyadari beberapa gejalanya.
Gejala itu seperti keringat berlebihan, wajah yang pucat, mual, muntah, kaki kram, sakit kepala, merasa sangat pusing, lelah, tidak bisa berkonsentrasi, kulit terasa panas,kemerahan, dan kering.
Selama cuaca panas ekstrem, masyarakat perlu menjaga suhu tubuh dengan membatasi aktivitas di luar ruangan.
Jika memang diperlukan keluar ruangan, maka sebaiknya menggunakan baju berwarna cerah.
Selain itu, masyarakat perlu mengonsumsi air putih dan mengikuti informasi terkini seputar cuaca panas terik. (antara/jpnn)
Penderita komorbid, bayi, anak-anak, dan lansia, hingga atlet rentan terhadap dampak cuaca panas ekstrem
Redaktur & Reporter : Ade Keno
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sumbar di Google News
