Kasus Campak Meningkat di Bukittinggi

Rabu, 20 April 2022 – 22:08 WIB
Kasus Campak Meningkat di Bukittinggi - JPNN.com Sumbar
Kota Bukittinggi, Sumatra Barat, Jumat (24/12). Foto: Dedi Yondra/JPNN.com

sumbar.jpnn.com, BUKITTINGGI - Kasus campak meningkat di kota Bukittinggi dalam tiga pekan terakhir.

Wakil Wali Kota Bukittinggi, Marfendi, mengatakan hal ini bisa menimbulkan Kejadian Luar Biasa (KLB) jika tidak cepat diantisipasi.

Demi mengantisipasi ini, Marfendi menyerukan agar memberikan anak imunisasi dasar dan tambahan.

Pemerintah Kota Bukittinggi bakal menggelar kegiatan Bulan Imunisasi Nasional (BIAN) dari Mei sampai Juni 2022.

Kegiatan itu akan memberikan imunisasi campak rubela kepada anak usia 9 sampai 15 tahun.

Sedangkan balita yang belum mendapatkan imunisasi dasar bakal diberikan imunisasi kejar.

Dia juga khawatir, penurunan cakupan imunisasi di Bukittinggi dapat menimbulkan daerah kantong dengan potensi penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi atau PD3I. (antara/jpnn)

Wakil Wali Kota Bukittinggi, Marfendi, mengatakan hal ini bisa menimbulkan Kejadian Luar Biasa (KLB) jika tidak cepat diantisipasi.

Redaktur & Reporter : Ade Keno

Facebook JPNN.com Sumbar Twitter JPNN.com Sumbar Pinterest JPNN.com Sumbar Linkedin JPNN.com Sumbar Flipboard JPNN.com Sumbar Line JPNN.com Sumbar JPNN.com Sumbar

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sumbar di Google News

TERPOPULER

PERIODE:   6 JAM 12 JAM 1 HARI 1 MINGGU

Maaf, saat ini data tidak tersedia