BKSDA Sumbar Selamatkan Tiga Ekor Burung Beo Langka dari Perdagangan Ilegal
sumbar.jpnn.com, PADANG - Tim Wildlife Rescue Unit (WRU) BKSDA Sumbar mengamankan tiga ekor burung beo Mentawai (Gracula Religiosa Batuensis) dari kapal Ambu-ambul di Pelabuhan ASDP, Bungus, Padang, Minggu (24/4).
Burung beo itu dibawa oleh penyelundup satwa dari Pulau Siberut , Mentawai, ke Padang.
Kepala BKSDA Sumbar Ardi Andono menceritakan burung beo itu diamankan berkat informasi dari penumpang kapal.
Baca Juga:
Penumpang itu menelepon petugas Balai Taman Hutan Siberut bahwa ada yang membawa delapan ekor burung beo.
Tim WRU BKSDA Sumbar langsung bergerak ke pelabuhan Angkutan Sungai dan Penyeberangan (ASDP) Bungus pada Minggu (24/4).
Sampai di lokasi, petugas hanya mendapatkan tiga ekor burung beo Mentawai dari kapal Ambu.
Pelaku diduga melarikan diri dengan membawa lima ekor burung beo.
"Sayangnya pelaku berhasil melarikan diri," kata Ardi saat dikonfirmasi Jpnn.com, Selasa (26/4).
Kepala BKSDA Sumbar Ardi Andono menceritakan burung beo itu diamankan berkat informasi dari penumpang kapal.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sumbar di Google News