Isu Pemakzulan Jokowi adalah Aspirasi Rakyat yang Kesulitan
"Ini bisa menjadi suatu kesimpulan bahwa pemerintah dianggap gagal menyejahterakan rakyat. Hal ini diperparah oleh menguatnya oligarki ekonomi yang semakin menguasai sumber daya alam Indonesia," tuturnya.
Dia mewanti-wanti pemerintah agar kembali amanah dan memainkan kekuasaan untuk kepentingan rakyat.
"Jika tidak amanah atau malah memainkan kekuasaan untuk kepentingan diri atau kelompok, niscaya akan hancur dengan sendirinya," tambah La Nyalla.
Dia tetap meminta DPR mendengarkan aspirasi masyarakat. La Nyalla tak ingin DPR dianggap sebagai stempel pemerintah saja.
"Saya tegaskan bahwa saya bukan oposisi. Saya berdiri sebagai negarawan. Saya ingin menjaga konstitusi. Secara konstitusi, presiden bertugas selama lima tahun. Tapi, satu sisi, sebagai senator DPD RI, saya disumpah membela kepentingan rakyat di daerah yang saya wakili," jelas La Nyalla. (tan/jpnn)
Berita ini telah tayang di JPNN.com dengan judul: La Nyalla Minta DPR Dengarkan Aspirasi Massa 21 Mei, Rakyat Sedang Susah
Ketua DPD RI La Nyalla Mattalitti menyebut isu pemakzulan Presiden Joko Widodo (Jokowi) merupakan bentuk aspirasi yang timbul karena rakyat mengalami kesulitan.
Redaktur & Reporter : Ade Keno
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sumbar di Google News