Pemkab Pesisir Selatan Bangun Pabrik Minyak Asiri Senilai Rp 4 Miliar
sumbar.jpnn.com, PESISIR SELATAN - Pemkab Pesisir Selatan membangun pabrik minyak asiri senila Rp 4 miliar di Lunang Silaut.
Kepala Dinas Perdagangan dan Transmigrasi Kabupaten Pesisir Selatan Mimi Riarty Zaiunul mengatakan pembangunan pabrik itu merupakan usulan Pemkab ke Kemenperin.
Pemkab Pesisir Selatan ingin membangun pabrik minyak asiri itu untuk meningkatkan kesejahteraan warga transmigrasi Lunang-Silaut dan sekitarnya.
"Kami berinisiatif mengusulkan ke Kemenperin. Alhamdulillah, usul itu berbuah manis dan terealisasi," kata Mimi.
Pabrik dengan nilai investasi sebesar Rp 4 miliar itu dibangun melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) Kemenperin yang bersumber dari APBN 2022.
Pembangunan pabrik itu dilakukan di atas lahan seluas 9.960 meter per segi dengan luas bangunan sekitar 1.300 meter per segi di Nagari Lunang Barat.
Mimi memperkirakan pembangunan pabrik ini akan rampung pada 31 Desember 2022.
Selain untuk minyak asiri, pabrik ini juga bisa difungsikan untuk memproduksi minyak kayu putih dan serai wangi dengan enam unit tanki suling yang terdiri dari 3 unit berkapasitas 1.000 liter, dua unit dengan kapasitas 500 liter, dan satu berkapasitas 50 liter.
Pemkab Pesisir Selatan membangun pabrik minyak atsiri senila Rp 4 miliar di Lunang Silaut.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sumbar di Google News