5 Perempuan Sumbar yang Memperjuangkan Kemerdekaan Indonesia
Selama menjadi wartawati, Rohana Kudus juga aktif di perkumpulan Kerajinan Amai Setia yang dijadikan pusat pendidikan kaum perempuan di Koto Gadang.
Pada usia 28 tahun, Rohana Kudus mendirikan surat kabar Soenting Melajoe.
Ia menjabat sebagai pemimpin redaksi surat kabar itu dan terbit di Kota Padang.
Selain aktif di media, Rohana Kudus juga berjuang menyebar gagasan untuk mengeluarkan kaum perempuan dari keterbelakangan, termasuk di bidang pendidikan.
2. Siti Manggopoh.
Manggopoh di belakang namanya merupakan nagari asalnya yang berada di Lubuk Basung, Kabupaten Agam, Sumbar.
Siti Manggopoh lahir di Manggopoh dan menjadikan daerah itu sebagai ladang perjuangannya.
Dialah perempuan yang mengobarkan api perlawanan terhadap kebijakan Belasting Belanda.
Tidak hanya laki-laki, perempuan-perempuan di Sumatera Barat juga aktif sebagai tokoh perjuangan Indonesia.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sumbar di Google News