Mahyeldi Dukung Metode Ini dalam Penyelesaian Konflik Agraria di Sumbar
sumbar.jpnn.com, PADANG - Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah mendukung penyelesaian konflik agraria dengan mempertimbangkan kearifan lokal.
Mahyeldi mengatakan tanah ulayat merupakan kearifan lokal di Sumbar dan masih bertahan hingga sekarang.
"Kami mendukung penyelesaian konflik agraria ini dengan mempertimbangkan kearifan lokal," kata Mahyeldi, Kamis (12/5).
Konflik agraria di Sumbar merupakan yang paling banyak dilaporkan masyarakat ke Komnas HAM.
Ketua Komnas HAM Ahmad Taufan Damanik mengatakan konflik agraria di Sumbar ini menjadi fokus lembaganya.
"Kami mencoba mencarikan solusi permasalahan ini mulai dari tingkat kabupaten dan kota," kata Ahmad Taufan.
Menurutnya, salah satu solusi yang mungkin diambil menyelesaikan masalah agraria di Sumbar adalah mediasi.
Institusi daerah seperti pemerintah daerah, kepolisian, kejaksaan, dan lainnya harus menjadi wadah mediasi tersebut.
Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah mendukung penyelesaian konflik agraria dengan mempertimbangkan kearifan lokal.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sumbar di Google News