Dampak PMK bagi Peternak dan Pedagang Hewan Kurban Jelang Iduladha

Jumat, 03 Juni 2022 – 15:07 WIB
Dampak PMK bagi Peternak dan Pedagang Hewan Kurban Jelang Iduladha - JPNN.com Sumbar
Petugas memeriksa hewan kurban terjangkit PMK. Foto: ANTARA/HO-Dinas Pertanian dan Pangan Kulon Progo

sumbar.jpnn.com, PADANG - Peluang kematian hewan ternak yang terjangkit penyakit mulut dan kuku (PMK) sangat kecil. 

Dekan Fakultas Pertanian Universitas Andalas Adrizal mengatakan peluang kematian hewan yang terjangkit PMK ini antara 1 sampai 5 persen. 

"Jika menjangkit hewan yang baru lahir, maka peluang kematiannya justru lebih besar," kata Adrizal. 

Kendati peluang kematian hewan yang terjangkit PMK sangat kecil, namun kerugian yang dihasilkan cukup besar. 

Hewan yang terjangkit PMK cenderung tidak memiliki nafsu makan sehingga menjadi kurus. 

"Kalau dikaitkan dengan momen kurban, tentu PMK ini sangat merugikan peternak," ungkapnya

Fatwa MUI melarang penjualan hewan yang sakit. Dampaknya banyak peternak yang mengurungkan diri untuk menjual ternaknya. 

Sikap ini kemudian berdampak pada ketersediaan hewan kurban di Sumbar. 

Peluang kematian hewan ternak yang terjangkit penyakit mulut dan kuku (PMK) sangat kecil. 
Facebook JPNN.com Sumbar Twitter JPNN.com Sumbar Pinterest JPNN.com Sumbar Linkedin JPNN.com Sumbar Flipboard JPNN.com Sumbar Line JPNN.com Sumbar JPNN.com Sumbar

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sumbar di Google News

TERPOPULER

PERIODE:   6 JAM 12 JAM 1 HARI 1 MINGGU

Maaf, saat ini data tidak tersedia