Empat Penyebab Pengantin Baru Bercerai, Pasangan Muda Butuh Fasilitator
sumbar.jpnn.com, PADANG - Kanwil Kemenag Sumbar melatih 55 fasilitator perkawinan yang terdiri dari penghulu dan penyuluh agama di daerah itu.
Fasilitator ini untuk mengantisipasi tingginya angka perceraian di Sumbar.
"Untuk mewujudkan keluarga yang kokoh dan tangguh harus dimulai dengan memberi bekal dan layanan bimbingan perkawinan untuk calon pengantin atau remaja usia sekolah," tutur Subkoordinator Kepenghuluan dan Fasilitasi FBKSKemenag Sumbar Syafalmart.
Alasan itulah yang membuat Kanwil Kemenag Sumbar menggelar pelatihan untuk 55 fasilitator perkawinan.
Angka perceraian di Sumbar cukup tinggi. Dari 45 ribu perkawinan, angka perceraian berada di atas delapan ribu atau 20 persen dari jumlah tersebut.
"Ini yang kami carikan solusinya," ujar Syafalmart.
Dia menjelaskan ada beberapa variabel yang menjadi penyebab perceraian.
Pertama, banyak calon pengantin yang membina rumah tangga tanpa memiliki pengetahuan dan pemahaman keluarga sakinah.
Kanwil Kemenag Sumbar melatih 55 fasilitator perkawinan yang terdiri atas penghulu dan penyuluh agama d daerah itu.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sumbar di Google News
