Ekonom: Kenaikan Harga BBM Kebijakan Politik
Rabu, 14 September 2022 – 07:44 WIB
Ekonom Universitas Andalas Syafruddin Karimi menilai Bantuan Langsung Tunai (BLT) BBM bersubsidi tidak efektif.Foto: Ricardo/JPNN,com
"Semua masyarakat bisa membeli BBM dengan harga pasar nantinya," jelasnya.
Menurutnya pengalihan dana subsidi ke modal usaha akan lebih efektif untuk menekan laju inflasi dan mendorong perekonomian Indonesia.
Namun, cara pembagiannya tidak sama dengan pemberian BLT.
"Indonesia sudah punya Nomor Induk Kependudukan (NIK) yang berskala nasional. Jadi, bantuan bisa diserahkan langsung tanpa perantara," ucapnya.
Jika pemerintah masih ingin mensubsidi BBM, maka harus mencarikan anggarannya dari plot yang lain. (mcrr33/jpnn)
Ekonom Universitas Andalas Syafruddin Karimi menilai Bantuan Langsung Tunai (BLT) BBM bersubsidi tidak efektif.
Redaktur : Ade Keno
Reporter : Fachri Hamzah
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sumbar di Google News
