Analisis Gempa Bukittinggi, Sejarahnya Menyeramkan
Senin, 04 April 2022 – 20:28 WIB
Ilustrasi gempa berkekuatan 4,4 magnitudo yang mengguncang kota Bukittinggi. Ilustrator: Sultan Amanda/JPNN.com
"Catatan sejarah segmen sianok pernah memicu gempa besar berkekuatan 7,0 magnitudo pada 28 Juni 1926 yang menyebabkan sekitar 354 orang meninggal dunia," ungkap Daryono.
Selain gempa yang mengguncang Bukittinggi pada dini hari, Senin (4/4) WIB, beberapa aktivitas gempa juga terjadi di tiga lokasi.
1. Gempa Banda Pertama dengan magnitudo 2,8 pada pukul 07.58 WIT.
2. Gempa banda kedua berkekuatan 3,3 magnitudo pada pukul 08.12 WIT.
3. Gempa Mamasa Sulawesi Barat dengan kekuatan 3,5 magnituo pada pukul 11.37 WITA. (antara/jpnn)
Bukittinggi diguncang gempa berkekuatan 4,4 magnitudo pada Senin (4/4) sekitar pukul 01.14 WIB.
Redaktur & Reporter : Ade Keno
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sumbar di Google News
