Soal Kasus Mark Up Nilai, Kadisdik Padang Sebut Tak Ada Hubungan dengan PPDB
sumbar.jpnn.com, PADANG - Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang Habibul Fuadi menyebut permasalahan mark up nilai di SMP 1 Kota Padang sudah selesai.
"Semuanya sudah selesai dan nilai siswa yang di mark up sudah dikembalikan sebagaimana mestinya," terangnya.
Menurutnya, hal tersebut sudah biasa terjadi. Untuk tindak lanjut permasalahan tersebut, nilai siswa yang sengaja dinaikkan sudah dikembalikan seperti semula.
"Tindak lanjutnya, nilai dikembalikan seperti semua dan PPDB tetap berlanjut. Tidak ada hubungan PPBD dengan hal ini," ujarnya.
Lalu, untuk pelaku mark up sanksinya akan diserahkan kepada pimpinan.
"Itu urusan pimpinan, tentu kami lihat terlebih dahulu apa modusnya, apakah disengaja atau tidak. Yang penting nilai sudah dikembalikan, sehingga tidak ada yang dirugikan," ucapnya.
Dia juga menyampaikan sudah ada SOP dan tim khusus di internal untuk mengatasi permasalahan tersebut.
Sebelumnya, Ombudsman Perwakilan Sumbar menyurati Dinas Pendidikan (Disdik) agar menunda pengumuman hasil seleksi Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Online SMA SMK 2022.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang Habibul Fuadi menyebut permasalahan mark up nilai di SMP 1 Kota Padang sudah selesai.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sumbar di Google News