Harga Murah, Petani Kelapa Sawit di Agam Tak Mau Memanen

Dampak lainnya, pabrik tidak membeli kelapa sawit dari petani karena persediaan cukup banyak.

Tangki penyimpanan CPO di perusahaan juga sudah penuh, apalagi setelah impor tidak ada.

"Ini informasi yang kami peroleh dari pengumpul," ujarnya.

Petani di Lubuk Basung, Rahim, mengaku sudah tidak panen selama satu periode karena harga yang murah.

"Sudah satu periode tidak memanen sehingga buah kelapa sawit berjatuhan di lahan seluas 2,5 hektare karena sudah matang," kata Rahim.

Dia berharap pemerintah mencarikan solusi agar harga TBS kelapa sawit kembali normal.(antara/jpnn)