Gubernur Sumbar Stop Aktivitas Tambang Tak Berizin yang Merusak Ruas Jalan Nasional di Kabupaten Solok
sumbar.jpnn.com, SOLOK SELATAN - Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah menghentikan aktivitas penambangan galian C yang tidak berizin.
Tindakan itu dia ambil saat meninjau jalan nasional penghubung Padang dengan Solok Selatan di kawasan Aie Dingin, Alahan Panjang, Kabupaten Solok, yang rusak parah.
Ada lima titik kerusakan terparah pada jalan tersebut.
Alhasil, aktivitas penambangan ternyata tidak hanya merusak ruas jalan, melainkan bangunan rumah warga.
Selain itu, aktivitas penambangan di sisi timur jalan menyebabkan luncuran air galian tambang yang tidak terkendali sehingga menyebabkan longsoran dan jalan terban di sisi barat.
"Kami menduga jalan ini rusak karena aktivitas penambangan galian C. Saat itu kami juga menemukan ada tambang yang tidak berizin. Kami langsung menghentikan operasionalnya," kata Mahyeldi.
Ke depan, lanjut Mahyeldi, pihaknya akan mengevaluasi perizinan sejumlah perusahaan tambang lain yang menjadi biang masalah kerusakan ruas jalan nasional tersebut.
"Masyarakat sudah resah dengan kondisi jalan ini. Menteri PUPR juga mengeluhkan hal yang sama," tambahnya.
Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah menghentikan aktivitas penambangan galian C yang tidak berizin.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sumbar di Google News