Data Kerusakan Tak Kunjung Selesai, Begini Nasib Korban Gempa Pasaman
sumbar.jpnn.com, PASAMAN - Pemprov Sumbar masih menunggu kebijakan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) untuk merekonstruksi bangunan pascagempa di Kabupaten Pasaman dan Pasaman Barat.
"Kami menunggu perkembangan dari BNPB untuk memastikan kewenangan Pemprov Sumbar, apakah kami akan merekonstruksi bangunan yang rusak sedang atau ringan," kata Gubernur Sumbar Mahyeldi.
Persoalan yang menghambat rekonstruksi bangunan di dua kabupaten itu adalah data kerusakan yang hingga kini tak kunjung tuntas.
"Saya sudah menelepon kedua bupatinya. mereka menyatakan akan menyelesaikan data itu secara cepat," sebut Mahyeldi.
Pemprov Sumbar akan terus berkoordinasi dengan BNPB terkait rekonstruksi bangunan yang rusak pascagempa.
Menjelang data kerusakan diselesaikan oleh masing-masing bupati, korban gempa di Kabupaten Pasaman dan Pasaman Barat masih tinggal di hunian sementara (huntara)
Baca Juga:
Mereka bahkan ada yang membangun huntara sendiri karena sudah tidak tahan tinggal di tenda darurat.
Beberapa masyarakat juga sudah mulai membangun rumah permanen dengan biaya sendiri dan bantuan keluarga. (antara/jpnn)
Persoalan yang menghambat rekonstruksi bangunan di dua kabupaten itu adalah data kerusakan yang hingga kini tak kunjung tuntas.
Redaktur & Reporter : Ade Keno
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sumbar di Google News