Reaksi Keras Mahyeldi soal Rendang Babi, Setiap Rumah Makan Padang Wajib Disertifikasi

Sabtu, 11 Juni 2022 – 22:51 WIB
Reaksi Keras Mahyeldi soal Rendang Babi, Setiap Rumah Makan Padang Wajib Disertifikasi - JPNN.com Sumbar
Gubernur Sumbar Mahyeldi bereaksi keras terhadap produk rendang babi dari restoran Babiambo. Ilustrasi Foto: ANTARA/HO-Dokumentasi Diskominfotik Sumbar

sumbar.jpnn.com, PADANG - Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah bereaksi keras setelah mendengar kabar rendang babi.

Rendang babi tersebut merupakan produk masakan restoran Babiambo Nasi Padang Babi. Restoran tersebut berlokasi di Kelapa Gading Timur, Jakarta Utara.

Mahyeldi mengatakan rendang babi ini sudah bertentangan dengan falsafah masyarakat Minangkabau yang berlandaskan Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah (Adat berlandaskan pada syariat, dan syariat berlandaskan kitab Allah).

"Ini tidak boleh terjadi karena masakan Padang atau masakan Minang itu identik dengan makanan halan sesuai dengan falsafah dan adatnya yang berlandaskan Islam," kata Mahyeldi.

Dia meminta izin restoran itu diperiksa karena memakai nama Padang pada restoran.

"Apakah yang menjual orang Padang atau tidak," sebut Mahyeldi.

Pria yang akrab disapa Buya ini meminta Ikatan Keluarga Minangkabau (IKM) yang ada di Jakarta memeriksa izin restoran tersebut di DInas atau Suku Dinas Parekraf dan PTSP.

"Intinya, tidak boleh ada masakan Padang yang non halal. Pastikan semua masakan Padang itu halal dan dapat dikonsumsi umat muslim," jelasnya.

Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah bereaksi keras setelah mendengar kabar rendang babi.
Facebook JPNN.com Sumbar Twitter JPNN.com Sumbar Pinterest JPNN.com Sumbar Linkedin JPNN.com Sumbar Flipboard JPNN.com Sumbar Line JPNN.com Sumbar JPNN.com Sumbar

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sumbar di Google News

TERPOPULER

PERIODE:   6 JAM 12 JAM 1 HARI 1 MINGGU

Maaf, saat ini data tidak tersedia